Web Server


Situs web yang telah lama kita kenal merupakan suatu server yang menyediakan layanan hosting atau penyimpanan halamanhalaman web. Server inilah yang disebut Web Server. Web server menyediakan alokasi tertentu mulai dari kapasitas penyimpanan di dalamnya, bandwidth maksimal arus data masuk maupun keluar, dan batas maksimal bandwidth secara komulatif.
Suatu web server dapat dibangun untuk melayani jaringan lokal saja atau bias juga diluncurkan ke internet untuk dapat diakses oleh semua pihak. Suatu web server memiliki engine tertentu yang memilahmilah data di dalamnya menjadi halamanhalaman yang akan ditampilkan sesuai permintaan dari client.
Suatu halaman web diakses dengan suatu perintah standard yang disebut URL (Universal Resource Locator). URL ini terdiri dari beberapa bagian antara lain:
  1. Protokol yang digunakan. Bisa http, https, dan lainlain.
  2. Mesin letak informasi. Berisi domain name atau alamat IPnya
  3. Port. Berisi port dari protokol yang digunakan
  4. Sub directory dan nama file yang kita inginkan
Misalnya kita berikan contoh suatu URL sebagai berikut. http://sia.ft.undip.ac.id:80/ele ktro URL ini menggunakan protocol http dengan port 80. Data yang dicari ada di mesin sia.ft.undip.ac.id tepatnya pada direktori elektro. Bila tidak disebutkan nama filenya maka akan dicari file yang mengandung nama index misalnya index.php, index.htmp, dan lain-lain.
 Pembangunan web server pada umumnya dilakukan dengan menggunakan program Apache. Apache merupakan Engine web server open source yang sangat populer di kalangan programer karena kemudahan installasi dan keandalan serta banyaknya layanan yang didukung. Proses installasi Apache pada sistem operasi Linux diawali dengan melakukan dekompresi paket installasi Apache. Lalu pada terminal pindah ke folder tempat paket installasi tadi berada. Lalu sebagai root ketikkan perintah berikut.
# ./configure
# make
# make install
Setelah proses installasi selesai, maka apache siap diaktifkan dengan perintah sebagai berikut.
# apache [-d directory] [-f
file][start|restart|stop|
shutdown]
Direktori diatas merupakan tempat datadata halaman web disimpan, sedangkan opsi selanjutnya adalah penentuan layanan dari Apache. Apakah layanan itu akan dimulai, direstart, dihentikan, ataupun keluar dari program Apache. Program Apache pada windows memiliki cara perintahperintah aktifasi yang sama, hanya saja proses installasinya berbeda. 

Sebelum kita mengkonfigurasi web server kita harus mengkonfigurasi DNS terlebih dahulu supaya di pengkonfigurasian web server dtidak ada trobel dan lancar. Setelah konfigurasi DNS selesai dengan baik baru kita selanjutnya mengkonfigurasi web server dan mail server.



Konfigurasi Web Server di Ubuntu Server 7.10
·        Install Apache2 (apt-get install apache2)
·        Install php5 (apt-get install php5)
·        Buat sebuah halaman website dan beri nama index.php, dan simpan  di /var/www/



Hasil penelusuran di mesin browser terhadap site http://www.kelompok8.com



0 komentar

Post a Comment